Satgas Gabungan Ogan Ilir berhasil Padamkan 7 Ha Lahan Terbakar

Jakarta, beritajuara.id – Satuan Tugas (Satgas) gabungan berhasil memadamkan titik api seluas 7 hektar di wilayah Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan. Satgas yang terdiri dari unsur BPBD, Manggala Agni, TNI, Polri dan masyarakat bekerja sama untuk mengendalikan titik api.
Lokasi area terbakar meluas di tiga desa yang tersebar di tiga kecamatan, yaitu Desa Salatiga di Kecamatan Indralaya, Desa Lubuk Keliat di Kecamatan Lubuk Keliat dan Desa Sungai Rambutan di Kecamatan Indrala Utara. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Ilir melaporkan area kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kecamatan Indralaya Utara lebih luas dibandingkan di Kecamatan Lubuk Keliat dan Kecamatan Indralaya.
Dalam siaran pers BNPB, titik api terpantau setelah mendapatkan laporan Satgas Udara. Hingga hari ini, Jumat (30/7), BPBD Ogan Ilir melaporkan bahwa titik api semuanya berhasil dipadamkan. Upaya pemadaman ini juga menggunakan jet shutter, spray nozzle dan Helikopter yang didukung oleh BNPB. Para petugas memanfaatkan sumber air dari kanal untuk pemadaman karhutla. Satgas segera melakukan pendinginan atau mopping up setelah pemadaman pada area terbakar.
Kendala yang dihadapi di lapangan yaitu lokasi yang sulit dijangkau karena terdapat rawa-rawa yang harus diseberangi. Pagi ini, satgas gabungan juga melakukan pengecekan lapangan dan pembasahan di sekitar titik api guna meminimalkan munculnya api dari lahan yang sudah padam.
Petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan atas penyebab terjadinya kebakaran di tiga titik tersebut. Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berupaya melakukan percepatan penanganan karhutla dengan mengerahkan 6 helikopter penanganan karhutla di wilayah Sumatera. Helikopter tersebut dimanfaatkan untuk patroli udara dan pengeboman air atau water-bombing, seperti yang telah dilakukan untuk pemadaman api di beberapa titik di wilayah Sumatera Selatan. (Jhn)