Presiden Minta Kepala Daerah Siapkan RS Darurat dan Rumah Isolasi Pasien

Jakarta,BeritaJuara.id-Presiden Joko Widodo meminta kepala daerah, gubernur, bupati, dan wali kota untuk menyiapkan rumah sakit darurat, rumah sakit cadangan, dan juga rumah isolasi bagi pasien Covid-19 yang tidak bergejala maupun yang bergejala ringan.
Presiden Joko Widodo menyampaikan hal ini melalui konferensi video dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (19/7/2021).
“Penyiapan rumah isolasi terutama untuk yang bergejala ringan. Kalau bisa, ini sampai di tingkat kelurahan atau desa, ini akan lebih baik. Kalau tidak, paling tidak, ada isolasi terpusat di tingkat kecamatan terutama ini untuk kawasan-kawasan yang padat, utamanya di kota-kota, ini harus ada. Karena cek lapangan yang saya lakukan untuk kawasan-kawasan padat, rumah berukuran 3×3(meter) dihuni oleh empat orang. Saya kira ini kecepatan penularan akan sangat masif, kalau itu tidak disiapkan isolasi terpusat di kelurahan itu atau paling tidak di kecamatan,” ujarnya.
Selain rumah isolasi, Presiden juga meminta kepala daerah untuk merencanakan dan menyiapkan termasuk rumah sakit cadangan dan rumah sakit darurat. Hal tersebut perlu dilakukan, lanjutnya, sebagai langkah antisipasi apabila terjadi lonjakan sehingga kapasitas rumah sakit penuh.
“Paling tidak kita memiliki, di dalam perencanaan itu, bagaimana kalau rumah sakit itu penuh. Jangan sampai sudah penuh baru menyiapkan, akan terlambat,” imbuhnya. (kris)